Cinta

Cinta
SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA "DODHY HANDAYADI".. SELAMAT MEMBACA.. SEMOGA BISA MENJADI PELAJARAN BUAT KITA SEMUA.. PENTINGNYA MENGHARGAI ARTI CINTA, DIMANA TERKADANG KITA HARUS MENGALAH UNTUK MEMENANGKAN HATINYA NAMUN TERKADANG KITA HARUS MERELAKAN KEHILANGANNYA UNTUK HAL YANG LEBIH BAIK LAGI.. JANGAN MENYERAH TERUSLAH BERJUANG SELAGI CINTAMU MASIH BISA DIPERJUANGKAN

Jumat, 26 April 2019

Cinta Dan Persahabatan

Ini adalah ceritaku pada saat aku kelas 3 SMP (Sekolah Menengah Pertama). Nama ku adalah Ita, aku memiliki 4 orang teman yaitu Nurul, Mia, Retno dan Sari. Kemana-mana kami selalu bersama-sama, dari berangkat sekolah pagi hingga pulang sekolah siang harinya. Pertemanan kami di mulai dari kelas 2, setelah dari kelas 1 kami berlima secara tidak sengaja sering bertemu saat akan berangkat sekolah, rumah kami memang tidak berdekatan tetapi masih satu wilayah. Kami selalu menunggu bis di depan gang yang sama, hingga akhirnya kami berlima menjadi berteman.
Masa-masa itu adalah masa-masa kita mulai menyukai lawan jenis dan belajar apa arti cinta. Terutama saat kelas 3, saat itu aku sebenarnya tidak tahu, apa itu cinta, yang aku tahu waktu itu aku sekelas dengannya, entah kenapa aku senang memandang wajahnya bahkan bisa terbawa sampai ke rumah dan saat akan tidur malam. Aku berfikir ini biasa saja namun ketika melihat dia bersama wanita, kok perasaan ini beda, rasanya aku ingin marah kepadanya. Entah apakah ini yang dinamakan cinta atau memang bukan cinta, aku tidak tahu. Yang aku tahu cinta itu berpacaran antara seorang laki-laki dan perempuan kemudian bergandengan tangan dan berduaan kemanapun, itulah makna cinta yang ada di benakku saat itu.
 Imej yang berkaitan

Berjalannya waktu aku mulai dekat dengannya, mengerjakan tugas sekolah bareng dengannya bahkan kerja kelompok di rumah atau hanya sengaja pulang bareng dengannya saat pulang sekolah. Hanya itu yang aku bisa lakukan saat itu agar bisa selalu dekat dengannya. Lama-kelamaan temanku mulai merasakan perubahan dari diriku hingga Mia bertanya kepadaku.

     "Ta, kayaknya akhir-akhir ini lo berubah ya!"

     "Berubah apanya, gua masih seperti ini kok.. lagi pula kita kan masih tetap pergi pulang bareng"

     "Gua dan teman-teman yang laen melihat lo sekarang lebih banyak diam dan menyendiri.. klo kita melihat lo lagi suka sama Ridwan yah? ngaku deh.."
     "Iya ngaku deh" temanku yang lain kompak berkata bareng

     "Apaan sih kalian.. enggak lah"

     "Tuh kan, masih gak ngaku juga.. kalau lo masih anggap kita ada, lo harusnya cerita kepada kita-kita.. bukannya malah nutup-nutupin"

     "Iya deh.. gua sebenarnya hanya kagum sama Ridwan.. itu saja.. tapi gak tahu kenapa dia sosok yang selalu gua kangenin"

     "Itulah namanya cinta ta.."

     "kalau kita bantuin gimana! lo setuju gak?"

     "Bantuin gimana maksudnya?"

     "Bantuin supaya lo jadian dengan dia"

     "Gak usah lah.. biarin mengalir aja, gua gak percaya diri nih bisa jadi dengan dia"

     "Dari pada lo bengong terus atau kepikiran dia terus mending lo ungkapin perasaan loh"

     "Ah.. sudah lah.. gak gitu juga kali.. gua sekarang sudah biasa saja kok"

Keesokan harinya aku bersikap senormal mungkin seperti dahulu, aku ceria dan gembira. Aku ini sifatnya adalah seorang yang mudah bergaul, orang yang rame, suka ketawa tetapi jangan bikin aku sakit hati, karena aku adalah orang pendendam. Kalau aku sudah tidak suka sama orang maka, orang tersebut sudah aku anggap tidak lagi ada di dunia ini, memang ini adalah sifat yang tidak baik tetapi aku akan berusaha menjadi orang yang lebih baik lagi.
Hari itu seperti biasa kita ngobrol, tetapi obrolan kita kali ini beda yaitu sosok Ridwan yang aku kagumi, mereka banyak berkomentar mengenai dia. Akupun menerima setiap omongan dari mereka, karena menurutku asal tidak memojokkan aku ya terima saja, terserah mereka mau berbicara apa.
Nih yah, aku akan kasih tahu ciri dan sifat ke empat temanku itu. Pertama Nurul, dia adalah seorang pendiam, baik hati, berambut hitam pendek kriting, namun tidak mempunyai pacar. Selanjutnya Mia, dia selalu memakai jilbab jika ke sekolah, tetapi kalau di rumah sih enggak pakai jilbab, orangnya penurut, murah senyum, baik hati dan katanya sih dia sudah punya pacar tetapi tidak pernah menceritakan kepada kita-kita, ke tiga Retno, dia satu-satunya yang beragama kristen di kelompok kita, orangnya bertubuh tinggi, berambut lurus panjang dan sudah memiliki pacar (katanya sih pacarnya masih saudaraan), terakhir adalah Sari, dia orangnya cukup rame seperti aku, baik, suka memberi, berbadan putih, tinggi sedang, hidung mancung, berambut panjang dan sering dikepang satu dan punya banyak teman cowok tetapi tidak ada yang dijadikan pacar. Itulah sekilas mengenai teman-temanku.
Selanjutnya aku mau cerita ketika perpisahan sekolah, saat itu kami pergi jalan-jalan ke Yogyakarta, dari total 9 kelas yang ada, yang ikut jalan-jalan hanya 5 kelas saja. Kami pergi dengan menggunakan bis Hiba Utama, saat itu Hiba Utama adalah satu-satunya mobil bis yang menjadi primadona di masa itu. Kami berlima pergi semua ke Yogyakarta dan Jawa Tengah. Aku dan temanku menaiki bus terakhir dan duduk di kursi tengah dengan berjejer. Awal perjalanan biasa saja, namun ada yang berbeda dari Nurul saat setelah pulang dari candi prambanan sampai akhirnya kembali lagi ke Jakarta.
Aku bingung dengan sikapnya yang cuek kepadaku, hingga akhirnya aku menceritakan hal ini kepada Retno, Ternyata saat di Candi Prambanan aku duduk bareng dengan cowok idamannya. Dia bicara ke Retno jika aku terlalu dekat dengan cowok idamannya, duduk bareng, makan bareng sampai foto-foto cuma berdua saja. Mendengar hal ini aku langsung main ke rumahnya dan menjelaskan kejadian yang sebenarnya saat perjalanan perpisahan kemarin. Namun Nurul tidak mau menemuiku dan terus menghindar dariku.
Saat pengambilan ijazah aku bertemu dengannya di sekolah, aku mendekati Nurul dan berkata dengan baik kepadanya serta menjelaskan kejadian yang sebenarnya saat jalan-jalan perpisahan sekolah kemarin. Tak lupa aku meminta maaf kepadanya mengenai hal ini. Terlihat dia masih sedikit marah selesai mendengar penjelasan dariku namun sudah sedikit tersenyum.

 Hasil carian imej untuk ‪lima sahabat wanita‬‏

Saat SMA (Sekolah Menengah Atas), kami semua berpisah 2 dari kami melanjutkan ke SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) dan sisanya melanjutkan ke SMA (Sekolah Menengah Atas).
Inilah sedikit ceritaku, saat ini kami semua sudah menikah dan masing-masing sudah dikaruniai anak. Pesanku "dahulukan persahabatan dibandingkan cinta karena Cinta bisa merusak persahabatan tetapi Persahabatan akan membuahkan cinta" (KK)

-- DH --

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RINGKASAN DAFTAR CERITA

                                                     DAFTAR CERITA Berikut adalah ringkasan judul cerita yang saya sudah terbitkan: CINTA PE...